Aug 23, 2011

Grrr... Uhuk uhuk.. Hehehe..

Ih saya kesel.. :(

Hehehe.. Permulaan tulisan yg krg oke. Jadi mari diulang dengan salam..

Haiiiii....
Saya lagi kesel!! *teteeep* Hehehe..

Apa yang kalian rasain kalau kalian terdampar di suatu tempat, satu2nya tempat dimana kalian bisa duduk, dan ternyata ada sesuatu yang bugging you so much tp kalian ga bisa ngapa2in. Jd fed up. Bete pun. Nah itulah yang sdg saya rasakan. Hehehe.

Saya terdampar di Cream n Fudge Factory di Setiabudi One ini. Menunggu seorang klien yang akan dtg mengambil sepatu krn bsk sudah akan dipakai dia manggung. Niat hati ingin ke Sushi Groove, sayangnya semua tempat rupanya sedang penuh krn sedang jam buka puasa. Sampai ke Kopi Tiam pun penuhnya menggila. Nah saat saya melihat di sini agak kosong maka saya langsung masuk lah. Tapi lalu menyesal. Hehehe.

Saya memilih ruangan di dalam, yang berpendingin udara dengan maksud supaya terhindar dari asap para perokok (yang menurut hemat saya pasti merokok di ruangan yang terbuka di luar donk), tapi ternyata e ternyataaaaa, baru duduk delapan menit, perempuan di sebelah saya merokok. Saya sudah menampilkan wajah bingung menatapnya. Tapi dia tdk merasa dan tetap menghembuskan asap Marlboronya dengan cuek. Saya panggil mas pelayan dan bertanya (dengan pelan, karena saya sopan, hehe) apakah memang boleh merokok di ruangan dalam ini dan dijawab boleh. JENG!!! Trus ngapain punya ruangan berpendingin udara kalau orang boleh merokok di dalamnya cobaaa???

Jadi daritadi saya batuk2 di dalam sini sementara klien belum datang.. :( Belakang saya merokok, sebelah kanan merokok, untung sebelah kiri engga. Depan saya tiang jd ga usa ditanyain lah apa sebenarnya dia mau merokok atau engga ya. Ruangan ini berkabut. Di belakang saya itu dua ibu2 dan satu bapak2, merokok semua. Sebelah kanan saya dua bapak2 dan merokok semua. Jadi ada lima orang merokok di ruangan ini dan keadaan udara sudah berkabut aja gt. Berkabut asap rokok. Hehehe. Yang lebih memesona adalah, di ujung ruangan ada empat perempuan yang tdk merokok dan mereka cekakakan tertawa2 sambil batuk2 karena asap di sekelilingnya penuh sekali. Gila. Kok mereka tahan ya? Hehehe.

Tulisan saya ini tdk menyalahkan perokoknya lho ya. Karena faktanya, pelayan mengatakan memang boleh merokok di dalam jd wajar lah kl mereka merokok. Tapiiiii, mereka kan punya otak ya. Punya pikiran, masa iya ga bs nyadar si ini ruangan tertutup (ok salah, saya ngintip  ternyata pintunya dibuka. Pintunya doank tp smntr sisi lain tertutup semua). Saya dl jg merokok, merokoknya juga parah, tapi setidaknya saya masih berpikir saat mau merokok. Kalau memang ruangan berpendingin udara dan tertutup ya saya ngga merokok lah. Di kosan aja dl saya ga pernah merokok di kamar (walaupun kamar saya sendiri) karena memang ga enak ruangan berasap itu. YUCK!!

Lalu kenapa ga pindah Lan? Frankly, saya membawa laptop dan tas saya berat. Jadi akan menyulitkan kalau saya harus berpindah tempat. Daaaan, saya blm cek tempat lain apakah ada kursi kosong krn lalu lalang orang di luar pun masih sangat ramai. Jadi yasudahlah, terdampar di sini saja. Nasib. Semoga saya tdk harus lama di sini... Hehehe.

Tapiiii, ada satu hal yang msh bs bikin saya senyum2 sampai skrg. Tadi saat beli ice creamnya, saya beli single scoop. Nah setelah saya itu ada mas2 yang nyoba bbrp rasa dl. Saat saya sdg memilih topping (single scoop gratis satu topping), dia akhirnya memutuskan memesan double scoop. Dan saya memilih Oreo jd topping saya. Lalu pelayan menanyakan si mas mau topping apa? Si mas menjawab ga mau, mau plain aja. Dan entah emg muka saya kyk gmn ya. Kayaknya saya *mungkin* membelalakkan mata saya ke arah dia krn tb2 si mas itu bertanya "Kamu mau jatah topping saya?". Huahahaha. Dan dengan tanpa malu2nya saya mengangguk aja loh. Sumpah itu di luar kesadaran saya. Beneran deh. Saya kan aslinya pemaluuuu. Kekekeke. Dan di sinilah saya, menikmati single scoop ice cream vanilla dengan TIGA topping.Yap, TIGA. Karena topping gratis dr pesanan saya satu dan topping gratis dari pesanan masnya DUA!! Hahaha. Saya merasa terberkati sekali. Hehehe.

Ya seengganya masih ada yang bisa membuat saya tersenyum lah dr tempat ini. Hehehe.

Senyum dulu ah.. :)

2 comments:

  1. turut berbahagia karena heppi ending mbak Bulan :)))

    ReplyDelete
  2. Hahaha..Ga happy di ending mbak, ini happynya di awal, cuma ak ceritakan di akhir biar masih ada rasa syukurnya.. Hehehehe..

    ReplyDelete